A Copy of My Mind mengisahkan tentang
Sari (Tara Basro) seorang wanita sederhana yang bekerja sebagai pegawai di
salon kecantikan, ia punya hobi menonton film dari DVD bajakan. Sampai suatu
hari Sari kecewa dengan subtitle filmnya yang jelek dan bertemu dengan Alek (Chicco
Jerikho) seorang pria penerjemah subtitle untuk DVD bajakan. Dari sinilah Sari
dan Alek mulai menjalin rasa.
Well,
tahu dong dengan Joko Anwar, sutradara Indonesia yang pernah menelorkan
thriller ciamik macam Kala (2007), Pintu Terlarang, (2009), dan Modus Anomali (2012). Nah sekarang doi
bikin film dengan genre yang beda dari filmnya sebelumnya lewat drama-romance
di A Copy of My Mind. Satu hal yang
saya apresiasi di sini adalah abang Joko bertutur begitu jujur, mau dan berani
menyampaikan cerita yang kental dengan pesan dan sindiran keras terhadap
gambaran Indonesia sekarang ini. Mulai dari hal kecil dari DVD bajakan hingga
masalah politik kotor yang nampaknya sudah merambah layaknya virus. Sindirannya ngena
banget.
Kemudian
apa yang membuat saya begitu suka dengan A
Copy of My Mind adalah rasa kedekatan yang saya rasakan. Mengingatkan saya
pengalaman waktu dulu suka beli DVD bajakan di emperan jalan sampai setting
filmnya yang pas waktu pemilu presiden. Terus dialog-dialog yang ada di film ini
tuh kayak dialog keseharian aja, joke dan obrolannya enak nyangkutnya. Si Tara
Basro dan Chicco Jerikho juga mengantarkan setiap dialognya natural mengalir banget.
Masalah akting nggak usah diragukan lagi lah, Tara sama Chicco chemistrynya
dapet banget mereka. Oh iya, btw ntar di sini adalah sex scene, jadi kudu
hati-hati ya. Anyway ada pengalaman lucu waktu nonton, pas adegan vulgarnya nongol
banyak penonton yang langsung keluar theater haha.
Kalo
bicara teknis, sinematografi arahan Ical Tanjung sesekali menangkap
gambar-gambar indah, cakep bang. Terus suka juga sama tata suara dan musiknya, simple nggak
ada score menggelegar, adanya ya cuma suara kayak adzan, radio, motor, paman
bakso dll, pokoknya backsoundnya nyesuaian sesuai dengan set tempatnya, ini yang bikin rasa kedekatannya makin berasa. Well, A Copy of My Mind emang nggak main-main, ini film udah
melalangbuana ke international film festival di Toronto, Busan, dan Venice. Di
Indonesia sendiri A Copy of My Mind
dapet 7 nominasi di Festival Film Indonesia (FFI) 2015, yang dua di antaranya
yakni sutradara terbaik dan pemeran utama aktris berhasil dibawa pulang. All in
all, A Copy of My Mind adalah surat
cinta yang manis sekaligus pahit dari Joko Anwar untuk dunia perfilman dan
untuk Indonesia. 4/5
Yang keluar itu yang jilbaban ji. jadi wajar ja..
ReplyDelete